Memiliki seorang anak merupakan dambaan banyak pasangan suami istri.
Bisa jadi, Anda pun adalah salah satunya yang berusaha keras untuk bisa
cepat-cepat memiliki keturunan. Meski begitu, waktu untuk hamil tentunya
berbeda-beda pada setiap orang dan hal ini dipengaruhi oleh banyak
faktor.
Biasanya, seorang istri ingin cepat memiliki
anak, sehingga mereka langsung berhubungan intim setelah haid. Kehamilan
adalah masa di mana seorang wanita membawa embrio atau fetus di dalam
tubuhnya. Dalam kehamilan dapat terjadi banyak gestasi (misalnya, dalam
kasus kembar, atau triplet/kembar tiga). Karena
memang waktu haid atau waktu keluarnya darah bukan hanya tidak
memungkinkan seseorang untuk hamil, namun juga berbahaya bagi kesehatan.
Untuk itu, waktu setelah haid inilah yang sebaiknya dijadikan ujung
tombak Anda dan pasangan memulai menjalin hubungan intim dan berusaha
memiliki seorang anak. Lalu, bagaimana cara agar cepat hamil setelah
haid yang tepat, aman, dan efisien?
Memperhatikan siklus haid dan siklus ovarium
Seorang
wanita memiliki siklus pada organ reproduksinya. Secara umum, wanita
dengan siklus menstruasi normal memiliki jumlah sebanyak 28 hari dan ini
biasanya terjadi setiap bulan secara teratur.
Namun
uniknya, ternyata mayoritas wanita tidak memiliki siklus menstruasi atau
haid yang benar-benar konsisten dan normal layaknya perhitungan para
ahli. Hal ini ditunjukkan dengan panjang siklus yang terkadang kurang
dan terkadang lebih panjang dari 28 hari.
Sedangkan
ovulasi atau masa-masa subur sendiri berada di pertengahan siklus
menstruasi. Para ahli membuat rumus sederhana, yaitu jumlah siklus
menstruasi dikurangi 14 hari. Jadi normalnya, siklus ovulasi terjadi
pada hari ke-14. Namun ketika siklus menstruasi Anda sebanyak 30 hari,
maka waktu subur berada pada hari ke-16.
Meski begitu,
kita juga perlu tahu bahwa meski Anda berhubungan intim sebelum masa
ovulasi, kemungkinan hamil juga masih ada dan tinggi. Mengapa? Karena
sperma dapat bertahan hidup di dalam tubuh wanita selama 5-7 hari. Oleh
sebab itu, wanita dengan siklus haid normal memiliki kesempatan hamil
setelah haid yang tinggi dan ini sebaiknya menjadi motivasi untuk Anda
yang benar-benar ingin hamil.
Persiapan sebelum hubungan intim
Faktor-faktor
yang dapat meningkatkan kehamilan sangat banyak. Anda yang ingin hamil
setelah berhubungan intim pra menstruasi sebaiknya mempersiapkan akan
hal tersebut. Olahraga, mengonsumsi makanan sehat, mengonsumsi vitamin,
dan mencoba berbagai gaya bersetubuh yang dapat meningkatkan penetrasi
sangat menunjang keberhasilan seorang wanita bisa hamil dengan cepat.
Hal ini berlaku, baik bagi istri maupun suami.
Intensitas hubungan intim
Waktu
terbaik untuk berhubunagn intim adalah 2-3 hari masa-masa subur. Namun
karena Anda ingin lebih cepat, Anda bisa langsung memulainya setelah
haid selesai, namun dengan keadaan organ yang sudah benar-benar bersih
dari darah kotor.
Anda juga bisa saja melakukan hubungan
intim setiap hari jika mampu dan mungkin ditunjang dengan suplemen.
Namun ingat untuk berkonsultasi dahulu dalam menggunakannya. Selain itu,
perhatikan juga bahwa telur dan sperma memiliki umur dan ini ditandai
dengan berpindahnya siklus, dari ovulasi ke luteal. Oleh sebab itu,
lakukan hubungan yang intensitasnya tinggi pada fase ovulasi, yaitu
12-16. Sedangkan fase luteal ada pada hari 10-12.Info selanjutnya yang lebih lengkap baca di Cara agar Cepat Hamil setelah Haid
Sedangkan yang mau langsung konsultasi program kehamilan "baca disini"